Postingan Terbaru

Radio antara Nostalgia dan Kehampaan di Zaman Ini

Gambar
Ilustrasi | Pexels.com/ Phil Nguyen Eksistensi radio di zaman ini, mungkin menjadi salah satu yang tertua atau bisa dibilang juga jadi ajang untuk nostalgia bagi para pendengarnya. Hal semacam itu pun mampu memunculkan kembali ingatan atau kehampaan yang mungkin saja sudah terkubur dalam-dalam di ruang hati.  Dalam perjalanannya zaman, tentu radio masih eksis sampai kini dan menjadi salah satu wadah bagi para penggemarnya untuk mengirimkan salam atau menyebarkan berita-berita terkini. Kemudian, radio antara nostalgia dan kehampaan di zaman ini mampu menjadikan sebuah peristiwa yang menyenangkan di kala menjadi teman ngopi di dalam rumah.  Namun, harus bisa dimengerti juga bahwa radio pun menjadi salah satu yang amat penting untuk menunjang informasi atau hiburan di zaman ini. Memang kebanyakan di zaman ini, radio dijadikan tempat iklan untuk produk-produk herbal, tapi hal semacam itulah yang mampu membuat radio ini tetap mampu untuk mengudara.  Persoalan semacam itu mungk...

Hitam

Ilustrasi |Pexels.com/Zachary DeBottis

tak pernah terpikirkan 

banyak hal yang menjadi hitam 

air mata hitam bercucuran 

kehidupan yang berwarna hitam malah berdatangan


entah karena apa 

hati yang selembur sutra ini teriris 

sakit, sampai berwarna hitam 

penuh kesedihan, penuh kesuraman


hitam, menjadi sebuah malapateka 

yang menusuk ke dalam jiwa 

tanpa sedikit pun memberi ampun 


air mata hitam ini, 

sudah menjadi danau di wajah 

setengah hidung pun menjadi tenggelam 

mulut pun sudah berada di dasar 

hingga mata hanya tersisa bagian hitamnya saja


hmm, aku benar-benar rungkad 

di tengah gulitanya dunya 

yang terus kucoba tapaki 

namun semua itu malah mendatangkan duka 


2024

Komentar

Tulisan Favorit Pembaca

Mengenal Tari Topeng Cirebon, Sejarah, Jenis, dan Filosofi yang Terkandung dari Keindahannya, Silakan Disimak!

5 Cakupan Tindak KDRT dan Akibat yang Bisa Terjadi, Pasutri Wajib Tahu!

Mari Berkenalan dengan Gurita Teleskop, Penghuni Laut Dalam!

Kue Kontol Sapi, Makanan Unik Khas Cilegon

Batu Hitam yang Terluka